Memiliki Tanda Hitam Didahinya Kerap Dianggap Sangat Agamis, Ternyata Ini Fakta Sebenarnya

Akhir-akhir ini fenomena mengenai tanda hitam didahi sedang diperbincangkan. Banyak orang yang beranggapan tanda hitam tersebut semagai tanda kemuliaan. Selain itu tanda hitam tersebut ada karena sholat yang dijalankannya sangat khusyuk. Bagaimana tidak, sujud yang dilakukannya dengan menekan ke lantai bisa menghasilkan tanda hitam tersebut. Dari berita dan asumsi yang beredar ternyata ini fakta sesungguhnya tentang dahi hitam tersebut.

Pertama, karena sholat yang dilakukan dengan khusyuk membuat orang ini bisa masuk surga. Bahkan orang yang melihat sosok dengan tanda hitam ini menganggung-agungkannya. Kedua, kekhusyukan sholat seseorang tidak bisa dinilai karena tanda hitam didahi tersebut. Meskipun tanda hitam itu terbentuk karena sujud yang dilakukan. Padahal kekhusyukan sholat bisa dilihat dari bekas sujud yang dilakukan bukan dari tanda hitam tersebut.
Berdasarkan firman Allah dalam surat Al Fath ayat 29 mengatakan bahwa tanda hitam didahi tidak berarti apa dan itu terbentuk karena terlalu menekan dahi dilantai saat sujud  atau terjadi karena memiliki kulit yang sensitif. Bisa jadi tanda hitam didahi itu muncul karena salah melakukan sujud ketika sholat. Tanda hitam yang dimiliki seseorang bisa menimbulkan riya karena digunakan untuk pamer kalua sholat yang dilakukannya itu khusyuk. Padahal dihadapan Allah tanda itu tidak berarti apa-apa. Diterima atau tidaknya sholat itu menjadi keputusan mutlak dari Allah.

Komentar